tabloidgadget.com – Baru-baru ini, Vivo menghebohkan pasar teknologi di Jakarta dengan peluncuran Vivo S30 dan S30 Pro Mini. Dengan baterai jumbo 6.500 mAh, ponsel ini menjanjikan daya tahan luar biasa. Apakah duo ponsel ini benar-benar revolusioner? Kami akan mengupas fakta seputar peluncuran Vivo S30 dan S30 Pro Mini serta keunggulan baterainya.
Peluncuran di China dan Antusiasme Global
Pada 29 Mei 2025, Vivo resmi meluncurkan seri S30 di China, menarik perhatian penggemar teknologi di seluruh dunia, termasuk Jakarta. Video peluncuran di TikTok menjadi viral, memamerkan desain ramping dan baterai 6.500 mAh yang mendukung pengisian cepat 90W. Banyak spekulasi bahwa seri ini, terutama S30 Pro Mini, akan hadir di Indonesia sebagai Vivo V60 atau X200 FE. Antusiasme ini mencerminkan tren ponsel berbaterai besar yang tetap ringkas.
Spesifikasi dan Keunggulan Vivo S30 Series
Smartphone ini hadir dengan spesifikasi mengesankan. Keduanya dibekali baterai 6.500 mAh dengan pengisian cepat 90W, memungkinkan penggunaan seharian penuh tanpa khawatir kehabisan daya. S30 Pro Mini, dengan layar 6,31 inci 1.5K LTPO OLED dan refresh rate 120Hz, menawarkan desain kompak (tebal 7,99 mm, berat 186 gram) namun tetap bertenaga dengan chipset MediaTek Dimensity 9300+.
Sementara itu, Vivo S30 memiliki layar 6,67 inci 1.5K OLED dan ditenagai Snapdragon 7 Gen 4. Keduanya dilengkapi kamera utama 50MP dengan lensa Sony IMX882, dan S30 Pro Mini menambahkan lensa telephoto 50MP serta ultrawide 8MP. Meski S30 menggunakan bingkai plastik, S30 Pro Mini hadir dengan bingkai logam dan sertifikasi IP68/69, menambah kesan premium.
Inovasi atau Hanya Tren Pasar?
Baterai 6.500 mAh pada kedua model ini adalah terobosan, terutama untuk S30 Pro Mini yang berukuran kecil. Biasanya, ponsel kompak sulit mengakomodasi baterai besar, tetapi Vivo berhasil melakukannya tanpa mengorbankan desain. Namun, klaim tentang pengisian 100W di beberapa sumber tampaknya keliru, karena mayoritas laporan menyebutkan 90W. Dari sisi pasar, strategi Vivo menargetkan pengguna yang menginginkan ponsel ringkas namun tahan lama, terutama di kota sibuk seperti Jakarta.
Namun, persaingan di segmen mid-range sangat ketat. Dengan harga sekitar ¥3499 (sekitar Rp7 juta) untuk S30 Pro Mini, Vivo harus bersaing dengan merek seperti Xiaomi dan Oppo. Keunggulan kamera telephoto dan desain premium bisa menjadi daya tarik, tetapi keberhasilan di Indonesia akan bergantung pada harga dan ketersediaan.
Masa Depan Vivo S30 di Indonesia
Vivo S30 dan S30 Pro Mini membuktikan bahwa ponsel berbaterai besar bisa tetap stylish dan kompak. Dengan baterai 6.500 mAh dan teknologi canggih, seri ini siap memikat pengguna di Jakarta dan sekitarnya. Meski begitu, konsumen disarankan untuk memverifikasi spesifikasi sebelum membeli, mengingat informasi yang simpang siur di media sosial. Ingin tahu lebih banyak tentang ponsel terbaru? Cek ulasan kami tentang tren smartphone 2025 atau kunjungi GSMArena untuk ulasan lengkap.
