Tabloid Gadget – Xiaomi kembali menggebrak dunia teknologi dengan peluncuran HyperOS 3 pada Agustus 2025 di Tiongkok. Sistem operasi terbaru ini, berbasis Android 16, membawa peningkatan performa, desain antarmuka yang lebih halus, dan fitur kecerdasan buatan (AI) yang canggih. Dengan fokus pada ekosistem terhubung, Xiaomi menargetkan pengalaman pengguna yang lebih intuitif di berbagai perangkat, mulai dari ponsel hingga perangkat IoT seperti jam tangan pintar dan TV. Peluncuran ini menandai langkah besar Xiaomi untuk bersaing dengan raksasa seperti Samsung dan Apple.
Oleh karena itu, Xiaomi rilis HyperOS 3 hadirkan integrasi seamless antar produk Apple menjadi sorotan utama. Untuk pertama kalinya, pengguna Xiaomi bisa menjalankan aplikasi ponsel mereka di Mac, membalas pesan WhatsApp dari iPhone, hingga membuka kunci perangkat dengan Touch ID. Langkah ini memperkuat visi Xiaomi untuk menciptakan ekosistem “Human x Car x Home” yang terintegrasi, menjadikan HyperOS 3 sebagai jembatan antarplatform yang revolusioner.
Fitur Unggulan HyperOS 3
Xiaomi optimalkan HyperOS 3 dengan HyperCore, teknologi inti yang meningkatkan efisiensi CPU hingga 4%, mengurangi konsumsi daya 10%, dan meminimalkan frame loss hingga 18,9%. Selain itu, lebih dari 100 animasi sistem kini lebih mulus, memberikan pengalaman visual yang menyenangkan. Akibatnya, pengguna merasakan navigasi lebih responsif, terutama pada perangkat flagship seperti Xiaomi 15 series.
1. Super Island: Inspirasi dari Dynamic Island
Anda akan temukan Super Island, fitur notifikasi dinamis yang mirip Dynamic Island milik Apple. Fitur ini menampilkan hingga tiga widget aplikasi langsung, seperti musik atau timer, dengan akses cepat melalui gestur. Selanjutnya, Super Island mendukung lebih dari 70 layanan, termasuk drag-and-drop untuk berbagi file cepat. Fitur ini membuat interaksi lebih praktis dan efisien.
2. Integrasi dengan Ekosistem Apple
Anda bisa hubungkan perangkat Xiaomi dengan Mac atau iPad untuk menjalankan aplikasi, berbagi file via MiShare, atau sinkronkan notifikasi dua arah. Misalnya, balas pesan WeChat dari iPhone atau buka kunci ponsel Xiaomi dengan Face ID di iPad. Karena itu, HyperOS 3 cocok untuk pengguna dengan perangkat campuran Apple dan Xiaomi.
3. AI dan Keamanan yang Ditingkatkan
Fitur XiaoAI kini mendukung lebih dari 80 aplikasi dengan 1.000+ aksi, seperti terjemahan langsung dari konten layar. Selain itu, keamanan HyperOS 3 diperkuat dengan enkripsi post-quantum, autentikasi dua faktor, dan fitur temukan perangkat offline. Akibatnya, data Anda tetap aman meski perangkat hilang.
4. Rollout dan Perangkat yang Didukung
Xiaomi mulai gulirkan beta HyperOS 3 untuk Xiaomi 15 series, Redmi K80 Pro, dan Pad 7 series mulai 29 Agustus 2025. Selanjutnya, perangkat seperti Xiaomi 14 series dan MIX Flip 2 menyusul pada September. Namun, perangkat lama seperti Xiaomi 12 mungkin tidak kebagian update ini. Jadi, pastikan Anda cek kompatibilitas melalui aplikasi MemeOS Enhancer.
Dengan HyperOS 3, Xiaomi tidak hanya tingkatkan performa, tetapi juga ciptakan konektivitas lintas platform yang belum pernah ada sebelumnya. Meski beberapa fitur mungkin terbatas di pasar global, langkah ini menegaskan ambisi Xiaomi untuk mendominasi pasar teknologi. Jadi, tunggu apa lagi? Segera daftar beta di situs resmi Xiaomi untuk rasakan pengalaman baru ini.
